Cita-cita Terpendam Briptu Norman

Ia mengaku bersyukur dengan rezeki yang dikantongi akhir-akhir ini.

Sejak video lypsinc lagu 'Chaiyya-Chaiyya' meledak di 'pasaran', Briptu Norman Kamaru semakin sibuk. Kegiatan barunya adalah menghadiri undangan dari panggung ke panggung musik. Laris mengisi acara di televisi.

Tentu saja, dengan kegiatannya yang cukup padat itu, Norman mendapat bayaran atau honor yang tak sedikit. Honor tambahan itu mengalir cukup deras ke kantongnya. Lantas, akan dipakai untuk apakah homor dari pendapatan ekstranya itu?

"Insya Allah, duitnya buat menaikkan haji ibu," kata Norman saat menggelar jumpa pers di Studio RCTI,  Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa 12 April 2011.

Pria kelahiran Gorontalo, 27 November 1985 ini mengaku sudah menjadi impiannya untuk memberangkatkan haji orang tuanya. Karena itu, dirinya bersyukur dengan anugerah dan rezeki yang ia dapatkan akhir-akhir ini.

"Saya tidak menyangka ya bisa seperti ini. Ya dijalani saja," lanjutnya.

Meskipun begitu, anggota brimob Polda Gorontalo itu tidak bersedia mengatakan seberapa besar honor yang ia terima semenjak populer. Yang pasti, menurutnya, semua lebih dari cukup.

"Itu persoalan intern, pastinya masih gedean (gaji) dinas. Insya Allah cukuplah duitnya, buat biaya haji ibu," ungkapnya.

Sebelumnya, Norman mendapatkan beasiswa pendidikan sarjana hukum dari Universitas Bung Karno (UBK) dan satu unit sepeda motor. Rencananya, dia akan berada seminggu di Jakarta untuk memenuhi berbagai undangan dari media-media nasional.