Monday, 15 August 2011
Mengemudi Saat Gelap Tiba, Baca Tips Ini Dulu
Isi Tas Nazaruddin Berubah?
Penyitaan barang bukti harus dibuka di depan pemilik barang bukti.
Tim upengacara mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin masih mempertanyakan pembukaan isi tas hitam milik kliennya tanpa dihadiri si pemilik tas. Pengacara khawatir isi tas berubah."Karena tidak sesuai ketentuan formil hukum acara, ini menjadi tanya. Pertanyaannya, siapa yang menjamin isi tasnya tidak berubah," kata Afrian Bondjol, pengacara Nazaruddin dari kantor pengacara OC Kaligis, Menurut Afrian, penyitaan barang bukti itu harus sesuai dengan pasal 129 Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Dalam pasal disebutkan, penyitaan barang bukti harus dibuka di depan pemilik barang bukti.
Andi : Nazaruddin Sebaiknya Buktikan di KPK
Ini adalah saat tepat bagi Nazaruddin memberikan bukti atas semua tuduhannya selama ini.
Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng menegaskan bahwa sekarang adalah saat yang tepat bagi Muhammad Nazaruddin memberikan bukti-bukti kepada Komisi Pemberantasan Korupsi atas semua tuduhan yang disampaikannya selama ini.Dengan memberikan bukti-bukti itu, lanjut Andi, para penyidik KPK bisa mengusut kasus ini secara tuntas.
Nazaruddin Kini Dijerat Kasus Rp6 Triliun
KPK mengatakan ada 35 kasus korupsi diduga melibatkan Nazaruddin. Nilainya mencapai Rp6 T.
Tamat sudah drama pelarian buronan Interpol, Muhammad Nazaruddin. Bekas bendahara umum Partai Demokrat yang kabur sejak 23 Mei 2011 itu tertangkap di Kolombia, dan dipulangkan ke tanah air dengan mencarter pesawat khusus Gulfstreams G550.Membaik, Malinda Dee Sudah di RS Polri
Malinda menjalani oprasi payudara pada 7 Juni 2011. menderita radang di bagian payudara.
Tersangka kasus penggelapan dana nasabah Citibank, Malinda Dee kini sudah dipindahkan di Rumah Sakit Polri Kramatjati. "Sejak hari senin lalu," kata Juru Bicara Polri, Inspektur Jenderal Anton Bachrul Alam di Markas Besar Kepolisian RI, Senin 15 Agustus 2011.Calon Pimpinan KPK Miliki KTP Ganda
Fadhil berkilah, pembuatan dua KTP itu atas dasar permintaan mertuanya.
Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Sayid Fadhil mengaku pernah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) ganda. Sayid memiliki KTP untuk wilayah DKI Jakarta dan KTP Banda Aceh."Saya tidak membantah dan tidak membenarkan bahwa saya memiliki KTP dua," kata Sayid Fadhil saat ditanya oleh anggota Pansel KPK Saldi Isra di Kantor Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Senin 15 Agustus 2011.
Komisi III DPR Akan Ikut Jenguk Nazaruddin
Mereka akan mendampingi Nasir dan OC Kaligis menemui Nazar di tahanan.
Pimpinan DPR menugaskan pimpinan Komisi III DPR untuk mendampingi M. Nasir dan OC Kaligis menjenguk Nazaruddin di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Hal itu diputuskan DPR setelah menerima pengaduan Nasir dan Kaligis yang mengaku kesulitan menemui Nazaruddin.“Kami sepakat pimpinan Komisi III akan mendampingi pihak keluarga, untuk meyakinkan hukum ditegakkan dan tidak ada diskriminasi dalam hukum,” kata Ketua DPR Marzuki Alie di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin 15 Agustus 2011.
Skandal Seks, Cathay Pecat Pilot & Pramugari
Sampai saat ini belum terbukti bahwa kasus ini terjadi saat pesawat mengudara.
Maskapai penerbangan terkemuka asal Hong Kong, Cathay Pacific Airways, menyatakan telah memecat dua karyawannya, pilot dan pramugari, yang terlibat dalam skandal seks, beberapa waktu lalu.Istri Nazaruddin Masih di Kolombia atau Tidak
"Fakta terakhir yang diketahui imigrasi di Kolombia."
Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar belum dapat memastikan keberadaan istri Muhammad Nazarudin, Neneng Sri Wahyuni. Berdasarkan data terakhir paspor, Patrialis mengatakan Neneng masih berada di Kolombia."Kalau Neneng berdasarkan paspor kita belum cek lagi, tapi fakta terakhir yang diketahui imigrasi di Kolombia," kata Patrialis disela-sela wawancara Pansel KPK dengan Calon Pimpinan KPK, di Jakarta, Senin 15 Agustus 2011.
Meski begitu Patrialis mengungkapkan beredar kabar bahwa yang bersangkutan sudah keluar dari Kolombia. "Diinformasikan dia (Neneng) keluar dari Kolombia waktu teman-teman ke sana dia sudah tidak ada," imbuhnya.
Bambang Widjojanto: Nazaruddin Tak Sendirian
"Nazaruddin tidak single actor, dia harus di-profiling untuk mengetahui tipikal modus operandinya dan keterlibatan siapa saja," kata Bambang usai menjalani tes wawancara Pansel KPK di Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Senin 15 Agustus 2011
Nazaruddin Diperiksa KPK
"Jadwal pemeriksaan Nazaruddin jam 10," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugraha, di gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin 15 Agustus 2011.
Subscribe to:
Posts (Atom)